SAYANGNYA, TANDA LAILATUL QODR YANG PALING MASYHUR NAMPAK KETIKA MALAM TELAH BERLALU
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
#Madrasah_Ramadhan:
SAYANGNYA, TANDA LAILATUL QODR YANG PALING MASYHUR NAMPAK KETIKA MALAM TELAH BERLALU
Berbahagialah dan bersyukurlah kepada Allah bagi siapa yang telah diberikan anugerah hidayah untuk memperbanyak ibadah di malam Lailatul Qodr yang pahalanya lebih baik dari seribu bulan.
Dan sayang sekali bagi yang lebih banyak tidur atau melakukan kesia-siaan bahkan kemaksiatan di malam yang penuh berkah tersebut, tatkala ia bangun di pagi hari ia baru menyadari Lailatul Qodr, dan malam sudah berlalu.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
فَقِيلَ لَهُ: بِأَيِّ شَيْءٍ عَلِمْت ذَلِكَ ؟ فَقَالَ بِالْآيَةِ الَّتِي أَخْبَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ. {أَخْبَرَنَا أَنَّ الشَّمْسَ تَطْلُعُ صُبْحَةَ صَبِيحَتِهَا كَالطَّشْتِ لَا شُعَاعَ لَهَا}. فَهَذِهِ الْعَلَامَةُ الَّتِي رَوَاهَا أبي بْنُ كَعْبٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ أَشْهَرِ الْعَلَامَاتِ فِي الْحَدِيثِ وَقَدْ رُوِيَ فِي عَلَامَاتِهَا”{أَنَّهَا لَيْلَةٌ بلجة مُنِيرَةٌ} وَهِيَ سَاكِنَةٌ لَا قَوِيَّةُ الْحَرِّ وَلَا قَوِيَّةُ الْبَرْدِ وَقَدْ يَكْشِفُهَا اللَّهُ لِبَعْضِ النَّاسِ فِي الْمَنَامِ أَوْ الْيَقَظَةِ. فَيَرَى أَنْوَارَهَا أَوْ يَرَى مَنْ يَقُولُ لَهُ هَذِهِ لَيْلَةُ الْقَدْرِ وَقَدْ يُفْتَحُ عَلَى قَلْبِهِ مِنْ الْمُشَاهَدَةِ مَا يَتَبَيَّنُ بِهِ الْأَمْرُ. وَاَللَّهُ تَعَالَى أَعْلَمُ.
“Dikatakan kepada Ubay bin Ka’ab radhiyallahu’anhu: Dengan apa engkau mengetahui malam Lailatul Qodr? Beliau berkata:
Dengan tanda yang telah dikabarkan oleh Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam,
أَخْبَرَنَا أَنَّ الشَّمْسَ تَطْلُعُ صُبْحَةَ صَبِيحَتِهَا كَالطَّشْتِ لَا شُعَاعَ لَهَا
“Beliau mengabarkan kepada kami, bahwa matahari terbit di pagi harinya seperti baskom, tidak memiliki cahaya yang menyilaukan.”
Inilah tanda yang diriwayatkan oleh Ubay bin Ka’ab dari Nabi shallallahu’alaihi wa sallam yang termasuk tanda yang paling masyhur dalam hadits.
Dan juga diriwayatkan tentang tanda-tandanya,
أَنَّهَا لَيْلَةٌ بلجة مُنِيرَةٌ
“Bahwasannya Lailatul Qodr adalah malam yang jernih (bulannya) lagi bercahaya.”
Malam itu dalam keadaan tenang,
Tidak terlalu panas,
Tidak pula terlalu dingin.
Dan bisa jadi Allah ta’ala menampakkan malam itu bagi sebagian orang ketika tidur maupun terjaga, maka mereka dapat melihat cahaya-cahayanya, atau melihat orang yang mengatakan kepadanya inilah Lailatul Qodr, dan bisa jadi pula dibuka hati seseorang untuk dapat menyaksikan Lailatul Qodr. Wallahu ta’ala A’lam.” [Majmu’ Fatawa, 25/284-286]
Saudaraku rahimakallaah, andai Lailatul Qodr telah berlalu sekali pun, masih ada sedikit hari-hari Ramadhan yang tersisa, manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya untuk memperbanyak amal shalih, sungguh rahmat Allah sangat luas, tidak terbatas di malam Lailatul Qodr saja, akhiri Ramadhan dengan yang lebih baik, semoga bisa menjadi penutup atas kekurangan-kekurangan sebelumnya.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
وَالِاعْتِبَارُ بِكَمَالِ النِّهَايَةِ لَا بِنَقْصِ الْبِدَايَةِ
“Yang menjadi ukuran adalah sempurnanya penutupan, bukan kurangnya permulaan.” [Majmu’ Al-Fatawa, 15/55]
Sumber: https://www.facebook.com/sofyanruray.info/posts/629672487182237:0
Baca Selengkapnya:
https://www.facebook.com/sofyanruray.info/posts/625491947600291:0
Semoga bermanfaat. Mohon ta’awun menyebarkan dakwah tauhid dan sunnah.
Jazaakumullaahu khayron wa baaroka fiykum.
══════ ❁✿❁ ══════
Bergabunglah dan Sebarkan Dakwah Sunnah Bersama Markaz Ta’awun Dakwah dan Bimbingan Islam.
➡ Channel Telegram Ustadz Sofyan Chalid Ruray hafizhahullah ⤵
? Join Telegram: http://bit.ly/1TwCsBr
? Join Telegram: http://goo.gl/6bYB1k
? Gabung Group WA: 08111377787
? FB: www.fb.com/sofyanruray.info
? Web: www.sofyanruray.info
? Android: http://bit.ly/1FDlcQo
? Youtube: Ta’awun Dakwah